A REVIEW OF PANCORAN GLODOK

A Review Of pancoran glodok

A Review Of pancoran glodok

Blog Article

“Orang ingin mencari tahu ada apa di situ dan kenapa begitu. Kenapa etnis Tionghoa tidak tinggal di daerah lain. Kenapa di situ? Itu jadi pertanyaan dan cerita tersendiri.”

Cerita sejarah Petak Sembilan Jakarta cukup panjang dan menarik. Nama kawasan pecinan ini konon berasal dari sembilan rumah petak yang ada di lokasi ini pada masa lalu.

Ghijsels adhered into a design and style philosophy that valued simplicity as probably the most direct route to elegance, a theory brilliantly exemplified from the composition of Jakarta Kota Station.

Pasar ini juga terkenal menjual obat-obatan tradisional atau herbal alternatif dari China yang berkhasiat. Beberapa ruko obat herbal sangat lengkap dan bahkan sudah melewati lintas generasi, dilansir dari 

. Cara mendapatkannya adalah dengan menuju Gang Gloria yang menyediakan aneka ragam makanan halal dan non-halal.

ome to historic buildings, Kota Tua in West Jakarta is a well-liked place for equally regional and international vacationers. Its most important attraction is Fatahillah Sq., an open Place location surrounded by colonial properties. There, website visitors can do some museum hopping and stroll within the outdoor place.

The Santa Maria de Fatima church is a bit of an oddity amid the landscape of Glodok. Was it not with the white cross along with the pink tile roof, one particular may need mistaken the Catholic church for just a Chinese temple.

“Orang-orang di sini udah welcome banget karena udah terbiasa. Apalagi JGG sekarang setiap hari ada rute Chinatown, jadi jangan kaget check here tadi banyak yang 'hah?

Di sisi lain, Petak Sembilan seperti kawasan Glodok lainnya, juga menyimpan sejarah dan cerita dari masa lalu yang tidak boleh terlupakan.

We've despatched a verification mail towards your e-mail address. You should check your inbox and verify your e mail.

“Koko ini satu-satunya ahli pembuat tulisan kaligrafi China yang tersisa karena tidak ada lagi yang meneruskan,” ujar Ara, memperkenalkan bapak-bapak tua yang menjaga toko itu seorang diri.

The espresso is ready in sizzling sand, where by the grounds and drinking water are put in a wide-bottomed pot and gently stirred though nestled in the hot sand. This brewing procedure originates in Turkey, and Djauw’s strong coffee reminds a little Turkish espresso.

AstraZeneca akui vaksinnya dapat sebabkan pembekuan darah meski 'sangat jarang' terjadi – Apakah efek samping serupa juga ditemukan di Indonesia?

Pertanyaan ini semakin relevan mengingat sejumlah anak dan cucu pemilik usaha di Glodok enggan meneruskan usaha keluarga mereka setelah mengenyam pendidikan di luar negeri.

Report this page